Laode M Kamaluddin
|
Prof. Dr. H. Laode Masihu Kamaluddin, M.Sc,
M.Eng atau yang lebih dikenal dengan sapaan Prof Masihu adalah sosok
cendekiawan dan akademisi asal Indonesia yang lahir di Kaledupa (Wakatobi),
Sulawesi Tenggara, tepat empat tahun setelah Republik Indonesia merayakan
kemerdekaannya, 17 Agustus 1949. Saat ini beliau sedang dipercaya menjadi
Rektor Universitas Lakidende, Unaaha, Sulawesi Tenggara untuk masa amanah 2015
– 2019. Prof Masihu juga tercatat sebagai pakar dan guru besar ekonomi langka
yang dimiliki Indonesia saat ini, yang secara spesifik menekuni ekonomi
internasional dengan spesialisasi ekonomi kemaritiman. Di bidang ini, bisa
jadi, ia adalah satu-satunya pakar di Indonesia.
Tanah kelahirannya
harus rela ia tinggalkan di usia muda, karena impian memang harus dikejar. Dan
Ibukota Jakarta tempat pertama yang ditujunya untuk memuaskan dahaga
melanjutkan pendidikan. Semua gelar akademik ia peroleh, mulai dari Universitas
Pajajaran Bandung sampai mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan studi di Iowa
State Universitiy Amerika Serikat. Dia mendapatkan gelar Doctor of Philosophy
(Ph.D) di bidang Industrial Technology,
Master of Engineering (M.Eng) di bidang Industrial
and Manufacturing System Engineering, dan Master of Science (M.Sc) di
bidang Internasional Development Studies.
Dan tepat pada 21 Mei 2005, penghargaan tertinggi di bidang akademik diraihnya
di Universitas Muhamadiyah Malang (UMM) melalui pengukuhannya sebagai Guru
Besar (Profesor) di Bidang Ekonomi Maritim.
“Pribadi Zig Zag” dan “Multitalenta”, demikianlah
kawan-kawannya sering menyebutnya. Disebut begitu karena, segudang kemampuan
dimilikinya, dan seabrek aktivitas pernah dilakoninya. Dari yang berbau
akademis (bahkan sempat menjadi Ketua Forum Rektor Indonesia tahun 2013),
asisten menteri hingga menjadi Staf Khusus Wakil Presiden RI. Ia juga pernah
menjadi anggota MPR RI periode 1993-1997 dan 1999-2004, kemudian menjadi
anggota DPR RI periode 1997-1999. Bahkan beliau juga menjadi perintis dan
pendiri Borneo Tropical Rainforest
Foundation (BTRF) Indonesia, suatu yayasan nirlaba (NGO), dimana ia
sekarang didaulat menjadi Direktur Regional BTRF Internasional yang
berkedudukan di Swiss Geneva. Ia juga tercatat sebagai CEO International Eco Rescue
Ltd., Perusahaan Global yang berpusat di Santa Fe New Mexico, New York dan
London.
Memang, Prof Laode
sejak muda sudah bertekad mendermakan dirinya di dunia aktivis yang peduli pada
kepentingan umat. Kala mahasiswa, ia dikenal sebagai sosok aktivis yang malang
melintang di dunia kemahasiswaan. Bagaimana tidak, semasa kuliah di Unpad,
karir kemahasiswaan dimulai dari ketua Himpunan Mahasiswa Kimia, kemudian ketua
Senat Mahasiswa Fakultas MIPA, dan akhirnya menjadi ketua Dewan Mahasiswa Unpad
pada 1972-1973. Tatkala kuliah di Iowa State University Amerika Serikat, ia
menjadi ketua Persatuan Mahasiswa Indonesia se-Amerika Serikat 1985-1991.
Aktivitasnya di organisasi ekstra kampus, ia bergelut di Himpunan Mahasiswa
Islam (HMI) dimulai dari ketua komisariat, Ketua Umum HMI Cabang Bandung sampai
dengan Ketua Bidang Luar Negeri PB HMI di tahun 1978. Dan sekarang ia masih
tercatat sebagai Ketua Majelis Pakar Korps Alumni HMI (KAHMI) Nasional periode
2012-2017.
Sebagai seorang
akademisi dan leader yang berjiwa
visioner, Prof Masihu lebih meyakini bahwa majunya suatu bangsa sangat
ditentukan oleh kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dari bangsa tersebut. Untuk
itu, salah satu bentuk keseriusannya dalam membangun SDM adalah ketika beliau
bersama Gubernur Sultra, Nur Alam SE menggagas kerja sama restorasi beasiswa
Cerdas Sultraku pada tahun 2011. Kini, ia juga sedang menggarap kerja sama
pemerintah kabupaten Konawe Raya (Konawe, Konawe Utara, Konawe Selatan, dan
Kolaka Timur) perihal beasiswa agroindustri di Universitas Lakidende.
Prof Masihu pula kerap
kali diundang sebagai pembicara atau narasumber diberbagai seminar, ceramah,
diskusi dan simposium baik di dalam maupun di luar negeri. Salah satunya adalah
pada gelaran Asia Media Summit 2012
di Bangkok, yang terhimpun lebih dari 600 penentu kebijakan Industry Broadcasting di Asia, Amerika,
Eropa dan Timur Tengah, Prof Masihu menjadi satu-satunya pembicara mewakili
Indonesia.
Jiwa Leadership yang dimiliki kerap kali
melahirkan ide kreatif dan menjadi inspirasi oleh banyak orang. Karena alasan
itu pula membuat Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) melamarnya menjadi
rektor di kampus yang bergengsi di Semarang tersebut. Bahkan nama beliau sempat
diabadikan di sebuah gedung sekolah “Ann
Thompson Academy”, di Icheon Korea Selatan dengan statemen yang
membanggakan umat islam dan bangsa Indonesia, “LAODE HALL : Dedicated to Dr. Laode M. Kamaluddin, who
has shared a great dream for Asian Leadership in the world”. Karena
berbagai dedikasinya tersebut sehingga nama beliau pernah disebut-sebut dalam
bursa kandidat calon menteri masa Jokowi – JK. Ia digadang-gadang akan menjadi
Menteri Maritim, Menteri Pendidikan Tinggi, Riset, dan Tekhnologi, atau Menteri
Komunikasi Informasi. (red/ Jubirman)
EmoticonEmoticon